Bebas Bicara
Would you like to react to this message? Create an account in a few clicks or log in to continue.

Bebas Bicara

Bebas Bicara Bebas Mengutarakan Isi Pikiran Anda
 
IndeksIndeks  PortalPortal  PencarianPencarian  Latest imagesLatest images  PendaftaranPendaftaran  LoginLogin  

 

 Coaching

Go down 
PengirimMessage
adjegile
Anggota Baru
Anggota Baru
adjegile


Jumlah posting : 27
Lokasi : malang kota AREMANIA
Registration date : 09.04.08

Coaching Empty
PostSubyek: Coaching   Coaching Icon_minitimeWed Apr 09, 2008 10:12 pm

Coaching

Dalam urusan karir, coaching tidak boleh ditinggalkan. Karena coach memberikan panduan dan dukungan bagi coachee untuk melihat secara utuh kondisi mereka saat ini, misalnya mengenai asumsi dan persepsi tentang pekerjaan, pribadi, dan pandangan mereka tentang pihak lain. Coach juga membantu mereka menentukan tujuan yang relevan dan realistis berdasarkan kebutuhan dan sifat-sifat yang dimiliki, kemudian membantu mereka mengambil tindakan berdasarkan tujuan yang relevan dan realistis tersebut. Proses coaching bersifat forward looking, berorientasi kepada perubahan, dan bersifat pengembangan.
Banyak manfaat yang bisa diperoleh dari coaching. Coaching merupakan sarana memaksimalkan kekuatan yang dimiliki, mendorong dan meningkatkan komunikasi, serta membantu mereka mencapai sasarannya dalam waktu lebih cepat. Coaching menjadi alat yang penting dalam perkembangan profesional dan pribadi seseorang. Coaching dapat berpengaruh positif bagi pengembangan karir, membantu menumbuhkan dan meningkatkan rasa tanggungjawab dari setiap perilaku dan tindakan yang dilakukan, serta mendorong pengerahan kemampuan terbaik melewati keterbatasan-keterbatasan yang selama ini sebenarnya diasumsikan sendiri.
Dengan coaching, seseorang dapat meningkatkan kepercayaan dirinya, memperoleh kepuasan lebih dalam pekerjaan dan kehidupan pribadi, memberikan kontribusi yang lebih efektif bagi tim atau organisasi melalui tindakan dan perilaku yang lebih baik dan lebih cerdas, memungkinkan diperolehnya feedback bagi rencana-rencana dan ide-ide yang dimiliki, serta bekerja lebih mudah dan lebih produktif dengan orang lain (atasan, rekan kerja, ataupun bawahan).

Memilih Coach

Semakin tumbuh dan berkembangnya coaching membuat coach menjadi profesi yang semakin diminati. Ini tentu saja membuat pihak yang membutuhkan program coaching semakin memiliki banyak pilihan. Tetapi jelas pada akhirnya kita harus memilih coach yang sesuai dengan kebutuhan. Untuk itu, ada beberapa hal yang bisa dijadikan panduan.
Pertama, kita harus merasa nyaman dan connected dengan coach yang akan kita pilih. Kesan positif sangatlah penting, terutama pada saat pertama melakukan kontak dengan coach yang menjadi pilihan. Ia harus menjadi pendengar yang baik dan dapat dipercaya, sehingga kita bersedia mengemukakan keinginan, impian, pemikiran, dan perasaan kita.
Berikutnya, kenali proses dan teknik coaching yang digunakan. Proses yang diterapkan harus customized dengan cara berfikir kita dan mampu merespon isu yang ada. Ini tergantung kepada hasil spesifik yang diinginkan serta sumber daya yang bersedia dialokasikan untuk program coaching ini. Bila diperlukan, calon coach juga harus memberikan jaminan kerahasiaan program coaching yang dijalankan peserta.
Sangat penting mengetahui pengalaman dan pelatihan yang pernah diikuti oleh calon coach. Pengalaman ini meliputi antara lain jumlah dan tipe orang yang pernah mengikuti program dengan coach tersebut. Mungkin perlu pula dipertimbangkan latar belakang pendidikannya. Kesemuanya dapat dibuktikan di antaranya dengan cara memperoleh penjelasan dari pihak-pihak yang telah mengikuti program coaching dengan calon coach kita. Hal yang paling penting yang perlu mendapat penjelasan adalah manfaat yang mereka rasakan setelah mengikuti program coaching tersebut.

Coaching yang Efektif

Agar efektif, beberapa prinsip dasar coaching harus diperhatikan.
Pertama, format. Format harus bersifat rahasia, dijadwal ulang secara berkala, berisi pertemuan tatap muka yang memberi kesempatan bagi coachee untuk mengekspresikan dan menghadapi keyakinan, perspektif, dan emosi yang menghambat serta mendorong munculnya perspektif dan keahlian baru.
Kedua, pendekatan yang bersifat menyeluruh. Coaching mendorong munculnya ekspresi diri secara penuh baik dalam hal pekerjaan maupun kehidupan pribadi.
Ketiga, asumsi dasar coaching. Manusia adalah kreatif, cerdas, dan ingin memberikan kontribusi serta diakui karena bakat mereka yang unik. Seorang coach beroperasi pada asumsi-asumsi dasar ini, yang menghargai martabat manusia, membangun kepercayaan dan membantu klien melihat sesuatu sebagai kesempatan untuk pembelajaran.
Keempat, coaching menyadarkan klien akan pengaruh yang mereka miliki terhadap orang lain, dan memberi inspirasi bagi mereka untuk bertanggung jawab atas apa yang dilakukan daripada sekedar menyalahkan pihak lain.
Kelima, sumber daya yang diperlukan untuk coaching. Gunakan pertanyaan, penyelidikan, penilaian, klarifikasi nilai, latihan memahami tujuan hidup, struktur dan alat-alat lain untuk meningkatkan dan mengukur kinerja.
Keenam, tujuan dan rencana aksi. Salah satu tema coaching adalah menyesuaikan tujuan dan rencana aksi dengan nilai-nilai personal dan organisasi. Intinya adalah menciptakan tujuan bermakna yang memberi inspirasi untuk bertindak.
Ketujuh, struktur akuntabilitas. Struktur diimplementasikan guna memberi dukungan bagi klien untuk melakukan apa yang mereka katakan. Pertanyaan populer yang muncul dalam coaching adalah, "Bagaimana saya tahu anda melakukannya?" Pertemuan mingguan, e-mail, dan telepon misalnya, dapat digunakan untuk memantau kemajuan yang diraih.
Kedelapan, pengakuan dan perayaan. Coach mengingatkan coachee untuk juga memfokuskan kepada hal-hal positif, saat mereka berhubungan dengan orang-orang dan situasi sulit. Merayakan keberhasilan dan mengakui kontribusi yang diberikan baik oleh individu maupun tim adalah alat kehidupan dan manajemen yang masih sering diabaikan.
Coaching bermanfaat bila peserta program mau berusaha mengembangkan potensinya dan terdapat kesenjangan antara apa yang diharapkan dengan kondisi yang ada sekarang. Untuk mencapai hal ini, pihak coach dan peserta coaching perlu memecahkan masalah secara bersama, menumbuhkan semangat baru, serta merancang rencana tindakan
Kembali Ke Atas Go down
 
Coaching
Kembali Ke Atas 
Halaman 1 dari 1

Permissions in this forum:Anda tidak dapat menjawab topik
Bebas Bicara :: Bebas Bicara :: Pendidikan-
Navigasi: